Senin, 17/06/2024 - 15:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Hadapi Bonus Demografi, PAN Agresif Gaet Anak Muda

 JAKARTA— Partai Amanat Nasional (PAN) memahami pentingnya bonus demografi yang dihadapi Indonesia saat ini. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Oleh sebab itu, melalui Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN), PAN berkomitmen terus memberdayakan pemuda.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

 

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

“Bonus demografi kita di atas 60 persen, karena itu BM PAN harus hadir di tengah anak muda,” kata Ketua BM PAN, Sigit Purnomo Said. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

 

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

Pasha sapaan akrabnya menilai, Indonesia saat ini memasuki era bonus demografi, di mana penduduk usia produktif lebih banyak dibandingkan dengan usia tidak produktif. Hal tersebut harus dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan baik.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

Kondisi Indonesia saat ini akan menjadi modal penting untuk membangun untuk menuju 100 tahun Indonesia merdeka pada 2045. 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Teguh Prakoso Daftarkan Diri di PDIP Maju Calon Wali Kota Solo

Namun, jika tidak dikelola dengan baik dapat menjadi boomerang dan menjadi beban bagi negara.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

 

Melihat demikian, PAN mendorong seluruh kader muda untuk lebih aktif dalam kegiatan partai untuk memberdayakan pemuda. 

 

PAN mengingatkan seluruh kader muda harus menjadi garda terdepan perubahan yang lebih baik. “Jangan bersembunyi di belakang partai, tapi jadi garda terdepan,” ungkapnya.

 

Tren naik 

 

Tren elektabilitas PAN konsisten menguat sangat signifikan. Hal itu berkat PAN memberi ruang lebar bagi anak muda yang memberi dampak positif besar.

 

Pengamat politik Universitas Indonesia (UI), Ade Reza Haryadi mengatakan, PAN menjadi partai terbuka menjadi bentuk positif yaitu segmentasi pemilihan PAN semakin meluas. Adanya anak muda, membuat PAN terdampak secara elektoral di Pemilu 2024.

 

“Untuk saat ini PAN telah melakukan langkah yang bisa menjadi insentif elektoral dengan segmentasi pemilihan yang lebih luas, termasuk generasi milenial,” kata Ade di Jakarta, Kamis (13/7/2023).

Berita Lainnya:
Marc Klok Beberkan Alasan Mengapa Persib Pantas Jadi Juara

Baca juga: Ketika Kabah Berlumuran Darah Manusia, Mayat di Sumur Zamzam, dan Haji Terhenti 10 Tahun

 

 

Terbukti, menurut hasil survei nasional Indonesia Political Opinion (IPO), elektabilitas PAN kini terekam di angka 5,0 persen. Angka elektabilitas tersebut mengungguli partai lain seperti PKS, PPP, dan Perindo.

 

Berdasarkan data yang dihimpun dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri, jumlah penduduk Indonesia mencapai 275,36 juta jiwa pada Juni 2022. 

 

Dari jumlah tersebut, ada 190,83 juta jiwa (69,3 persen) penduduk Indonesia yang masuk kategori usia produktif (15-64 tahun). Terdapat pula 84,53 juta jiwa (30,7 persen) penduduk yang masuk kategori usia tidak produktif.  

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَأَمَّا مَنْ آمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا فَلَهُ جَزَاءً الْحُسْنَىٰ ۖ وَسَنَقُولُ لَهُ مِنْ أَمْرِنَا يُسْرًا الكهف [88] Listen
But as for one who believes and does righteousness, he will have a reward of Paradise, and we will speak to him from our command with ease." Al-Kahf ( The Cave ) [88] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi